Merpati Rindu

Assalamu'aikum Merpatiku,

Bagaimana kabarmu? Masihkah engaku tangguh untuk terbang? Aku membuka album foto, dan  menemukanmu di sana, banyak sekali. Semarang, sebuah kerinduan yang teramat, bukan kotanya semata, namun aku mengukir sejarah diri bersamamu dari sana.


Ikut trip menanam pohon mangrov, di Kota Semarang

Bagaimana asamu? Apakah ia semakin menghebat, yakin, dan semakin kokoh?
Bahagia rasanya menemukan banyak ketersambungan yang tetap erat di antara kita. Apakah sebab namamu masih erat kulangitkan dalam munajat? Semoga kau lebih pulih kini.


Penghujung tahun Desember 2018 di Bumi Perkamahan Puncak Cisarua Bogor
(kalau gak salah tempatnya ya)

Merpatiku, bagaimana rasanya terbang ke kampung halaman dalam situasi #pendemic saat ini? Bukankah kau telah usai dari laporan wajib sebagai ODP (Orang Dalam Pantauan)? Menjelang Ramadhan ini, aku akan bergantian menjadi ODP segera, gak mengapa yang penting bisa berkumpul dengan orang tua bukan?

Trip konyol liburan ala tahun baru, Januari 2019 di Jogja

Merpatiku, bagaimana kelegaan telah menyelimutimu? Tahukah, ada hati yang menginginkanmu jika mungkin seharian saja kita quality time, ah mungkinkah? Merpatiku, ajarkan aku terbang mengepak hebat dan yakin sepertimu..

Keluarga di Semarang

Merpatiku, aku rindu momen petualangan seru-seruan kita berdua, ya berdua saja. Bagiku itu hal paling manis. Sehingga semua yang terlalui bersamamu manis sekali.

Aku masih ingat dekapanmu yang erat sekali saat berada di boncenganku, saat kau meletakkan kepalamu di atas punggungku, saat kau berteriak manja, berbincang sepanjang jalan pergi atau pulang, saat kau mengungkap kekhawatiranmu dari belakang kendali kemudiku, sepeda motor tetap melaju, dengan sedikit berteriak "Kak, lihat depan aja!", meskipun tetap saja sesekali masih menoleh ke kanan-kiri. Masih ingat saat google map membuat kita tersesat berkali-kali? Membuat kita harus menelusuri jalan setapak yang sunyi hingga pada akhirnya kembali di jalan besar yang sebelumya telah kita lewati. ah.. kesemua ini yang aku rindui.


Merpatiku kini telah tumbuh dewasa, belum setahun terasa, namun jiwamu bertumbuh pesat, kepak sayapmu melangit habat, terbang setinggi cakrawala atau bahkan melampauinya.

Di bawah akar menjuntai pohon bringin di IPB Bogor pada 6 Oktober 2019

Merpatiku, terimakasih untuk kemanjaanmu, untuk kiss-kiss konyolmu, untuk lagu-lagu ngasalmu, untuk beragam tepuk yang tiba-tiba tercipta untukku, atau untuk tepuk SEMANGAT MMMUAAHH yang selalu mampu membuatku tergelitik dan mengembalikan energiku.

Bersamamu seperti penanak yang dibakar di atas tungku perapian. Aku selalu tersulut semangat dan antusiasmu  yang sungguh brilian.


Di bawah rintik sekitar foodcourt Mesjid Agung Jawa Tengah

Merpatiku, terimakasih telah melengkapi dan menjadi bagian dari sejarah terbaik hidupku ini. Jaga kesehatan ya, sungguh menyayangimu banyak-banyak karena Sang Pencipta Kita.


#AirJoman #merpati #rindu
#challenge #day8 #masih #jadi #kawansli #Asahan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebab Hidup Terlalu Istimewa, Berbahagialah

Memulai Darimu